Sumber : KMPF
Jakarta, 4 September 2024 — Universitas Negeri Jakarta menyelenggarakan kegiatan Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) ke XVII tahun 2024 dalam mata lomba Menyanyi Seriosa, yang berlangsung di Aula Maftuchah Yusuf Lantai 2, Gedung Dewi Sartika, UNJ Kampus A. Kegiatan dibuka oleh MC dari Duta Universitas Negeri Jakarta, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, serta pembacaan tata tertib yang wajib dipatuhi oleh peserta dan seluruh hadirin yang berada di dalam ruangan. Tak lupa, MC menyebutkan nama-nama juri yang bertugas memberikan penilaian kepada peserta.
Seluruh peserta diminta membawakan satu lagu wajib yang berjudul “Semangat” dan satu lagu pilihan. Perlombaan dimulai dari peserta nomor urut 1 yang membawakan lagu wajib “Semangat” dan membawakan lagu pilihan yang berjudul “Kisah Angin Malam. Perlombaan diakhiri oleh penampilan peserta nomor urut 18 yang menyanyikan lagu “Semangat” dan “Kisah Angin Malam”, mereka semua menampilkan penampilan yang terbaik dan sangat memukau juri maupun seluruh tamu yang menyaksikan. Masing-masing peserta juga diiringi oleh pianis yang sangat profesional yang menjadikan penampilan para peserta menjadi lebih indah.
Lagu “Semangat” menggabungkan syair Chairil Anwar, pelopor puisi modern Indonesia, dengan melodi dari RAJ. Soedjasmin, menciptakan perpaduan antara puisi ekspresionis dan musik. Lagu “Kisah Angin Malam” juga merupakan karya terkenal RAJ. Soedjasmin, yang dikenal di kalangan penggemar musik Indonesia.
Hasil wawancara kami dengan peserta Peksminias cabang Lomba Menyanyi Seriosa, Christian dari Program Studi Musik, Institut Agama Kristen Kendari, memberikan alasan mengapa Ia tertarik mengikuti Peksiminas adalah ingin meningkatkan kemampuan di bidang seni, karena dari kampus sangat memberi dukungan bagi mahasiswanya untuk mengasah kemampuan di bidang seni. Persiapan yang dilakukan sebelum lomba didampingi oleh dosen-dosen seni sejak diadakannya Peksimida hingga sampai pada Peksiminas. Tantangan terbesar yang dihadapi oleh Christian adalah kurangnya persiapan dan juga kurangnya support dari orang terdekat. Christian juga memberikan kesan pesan untuk Peksiminas, mendapat banyak pengalaman berharga dan Ia berharap agar kedepannya lebih banyak lagi mahasiswa dari Sulawesi Utara yang mengikuti lomba nasional seperti ini.
Hasil Wawancara dari Panitia Peksiminas, Asfa dari Program Studi Pendidikan Musik, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Jakarta (UNJ), memberikan pendapatnya tentang tujuan dari acara Peskiminas 2024 ini, Ia mengatakan bahwa Peskiminas ini merupakan lanjutan dari Peksimida yang tidak lain adalah untuk mengembangkan potensi dari mahasiswa, terutama di cabang seriosa ini bisa membuka peluang bagi mahasiswa untuk menyalurkan bakat mereka di cabang lomba menyanyi seriosa. Tantangan yang dihadapi selama mengorganisir acara ini adalah sulitnya koordinasi dari panitia pusat ke panitia bawahan, karena acara ini lumayan mendadak koordinasi yang paling sulit dilakukan antar panitia. Panitia dan peserta juga mempunyai grup chat yang berguna untuk penyaluran informasi dari panitia kepada peserta agar tidak terjadi kesalahan informasi.
Seriosa adalah genre musik klasik yang lebih serius dan formal, dengan struktur dan teknik lebih rumit dibandingkan musik populer. Berakar dari periode Barok dengan komposer seperti Johann Sebastian Bach dan George Frideric Handel, seriosa melibatkan teknik vokal kompleks dan orkestra terstruktur. Di abad ke-20, komposer seperti Igor Stravinsky dan Benjamin Britten membawa inovasi yang mempengaruhi perkembangan musik klasik.
Kegiatan Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) ke XVII tahun 2024 dalam Perlombaan Menyanyi Seriosa, ditutup oleh MC dan dilanjutkan dengan foto bersama sebagai penutup acara.
Penulis: APS dan FY
Editor : WPS
Tim Fis Media Center
