Jakarta, 15 Mei 2024 — TNI Angkatan Laut (AL) bersama Paguyuban Hiu Kencana menggelar seminar Kapal Selam yang bertema “Future Submarine”, yang diselenggarakan di Hotel Borobudur Jakarta, pada 14-15 Mei 2024. Seminar tersebut membahas tentang berkembangnya teknologi kapal selam berbasis Air Independent Porplution (AIP) dan Lithium lon Battery (LIB).

Civitas akademik Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta turut serta hadir dalam seminar tersebut. Dr. Abdul Haris Fatgehipon., M.Si., selaku Wakil Dekan III FIS UNJ, Dr. Dini Safitri, M.Si., selaku Kaprodi Ilmu Komunikasi, Ibu Wina Puspita Sari, M.Si., selaku pembina Fismedia Center, Dr. Wiratri Anindhita, M.Sc., selaku pembina Duta FIS UNJ, serta 19 Mahasiswa FIS UNJ dari Program Studi Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Digital, Ilmu Komunikasi, Pendidikan Geografi, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, dan Pendidikan Sosiologi.

KASAL menyebutkan bahwa seminar ini melibatkan berbagai pihak yang akan membahas serta berdiskusi mengenai hal yang terkait dengan kapal selam serta aset-aset yang memungkinkan untuk memperkuat jajaran TNI AL. Kegiatan ini secara khusus memberikan kesempatan kepada para peserta agar dapat memahami lebih dalam tentang produk kapal selam dari perusahaan besar selaku produsen.

Pada seminar ini, topik yang dibahas adalah pengembangan kapal selam tanpa awak yang menggunakan teknologi AI. AI, yang merupakan singkatan dari Artificial Intelligence, dapat meningkatkan berbagai aspek operasional kapal selam. Misalnya, dalam hal otonomi, navigasi, dan analisis pengambilan keputusan, yang memungkinkan operasi yang lebih mandiri. Selain itu, operasi menjadi lebih efisien, terukur, dan aman di bawah air, sehingga mengurangi risiko terhadap nyawa manusia.

Kegiatan seminar yang diikuti sebanyak 200 peserta ini selain dari personel TNI AL juga dari perwakilan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia (Kemenkomarves), Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Paguyuban Hiu Kencana, akademisi dari berbagai universitas, media massa, serta beberapa perusahaan transportasi dan alutsista dari berbagai negara.

Penulis: KSK
Editor: WPS
Tim FIS Media Center

Kategori: Berita