FAKULTAS ILMU SOSIAL UNJ KEMBALI KUKUHKAN GURU BESAR

Jakarta, 24/11/13 –  Fakultas Ilmu Sosial UNJ menyelenggarakan acara Pengukuhan Guru Besar di Aula Latief Hendraningrat, Lt. 2 Gedung Dewi Sartika UNJ pada Kamis, 23 November 2023. Pada kesempatan ini, terdapat tiga guru besar dari Fakultas Ilmu Sosial yang dikukuhkan, yaitu Prof. Dr Muzani Jalaluddin, Dipl. Geo. M.Si. yang dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Geografi Kebencanaan, Prof. Dr. Achmad Husen, M.Pd. yang dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup, dan Prof. Dr. Evy Clara, M.Si. yang dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen Sumber Daya Keluarga.

Acara pengukuhan dihadiri langsung oleh Prof. Dr. Komarudin, M.Si. selaku Rektor UNJ, Wakil Rektor, Ketua Senat UNJ, para Guru Besar, Dekan dan Wakil Dekan, Direktur dan Wakil Direktur Program Pascasarjana, Ketua dan Sekretaris Lembaga, para Koordinator Program Studi, Dosen, Tenaga Kependidikan, Petinggi UNJ lainnya, dan para Tamu Undangan. Dalam sambutannya, Rektor UNJ menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi atas sumbangsih keilmuan dan pencapaian jabatan akademik tertinggi dalam dunia pendidikan. Beliau berharap atas pencapaian ini, para Guru Besar dapat menghasilkan lebih banyak lagi karya  dan kebermanfaatan bagi UNJ, masyarakat, bangsa, dan negara.

Dalam acara ini, Prof. Dr Muzani Jalaluddin, Dipl. Geo. M.Si. menyampaikan orasi ilmiah berjudul “Esensi Mitigasi Bencana dalam Menunjang Pembangunan Berkelanjutan”. Beliau menyampaikan mengenai penerapan mitigasi dibutuhkan dalam mengelola bencana secara terintegrasi. Prof. Dr. Achmad Husen, M.Pd. dalam orasi ilmiahnya yang berjudul “PKLH Sebagai Manifestasi Tanggung Jawab Manusia Selaku Khalifatullah Fil Ardhi dan Hamba Allah” menyampaikan bahwa manusia harus menjaga, merawat, dan memelihara sumber daya alam dan lingkungan hidupnya sebagai rasa syukur atas segala anugrah yang dilimpahkan oleh Allah SWT.

Prof. Dr. Evy Clara, M.Si. menyampaikan orasi ilmiah berjudul “Peran Manajemen Sumberdaya Keluarga terhadap Ketahanan Pendidikan Anak dalam Menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045”. Beliau menyampaikan bahwa pencapaian pembangunan sumber daya manusia memerlukan peningkatan peran keluarga dalam mengelola sumber daya ekonomi, non-ekonomi, dan waktu untuk mendorong dan menciptakan ketahanan pendidikan anak yang kuat.

Penulis: CKEP

Editor: WPS

Tim FIS Media Center

Kategori: Berita