
Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum UNJ kembali membuka ruang kolaborasi lintas negara dengan kehadiran dua mahasiswa asal Curtin University Australia, Tahlia Dunn dan Ghasaq SO Almadi. Keduanya mengikuti perkuliahan sit-in pada mata kuliah Bahasa Inggris Kontemporer yang diampu oleh Firdaus Wajdi, Ph.D, Selasa 27 Mei 2025
Dalam sesi perkuliahan yang berlangsung interaktif, mahasiswa dibagi menjadi tiga kelompok—pro, kontra, dan netral—untuk mendiskusikan sebuah studi kasus menarik bertajuk Islamic Education and Social Media. Model pembelajaran berbasis debat ini tidak hanya melatih kemampuan berpikir kritis dan komunikasi dalam bahasa Inggris, tetapi juga membuka ruang refleksi tentang tantangan dan peluang dakwah Islam di era digital.
Tahlia dan Ghasaq tampak antusias mengikuti dinamika diskusi. Keduanya tidak hanya menjadi pengamat, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam proses dialog lintas pandangan dan budaya yang berlangsung di kelas. Keikutsertaan mereka menambah warna dalam pembelajaran, sekaligus menjadi jembatan penguatan pemahaman antarbudaya di lingkungan Prodi PAI UNJ.
Kehadiran mahasiswa internasional ini menjadi bagian dari komitmen UNJ dalam membangun atmosfer akademik yang terbuka, kolaboratif, dan bertaraf global. Perkuliahan kali ini bukan hanya tentang bahasa, tetapi juga tentang semangat keberagaman, toleransi, dan pemahaman Islam yang inklusif di era digital.
