Senin, 22 Desember 2025, menjadi momentum penting bagi Program Studi PAI Universitas Negeri Jakarta. Prodi ini menerima kunjungan dosen PAI dan tim dari UIN Imam Bonjol Padang, sesama Program Studi berpredikat Unggul, dalam rangka silaturahmi akademik dan penjajakan kerja sama pengembangan pembelajaran.
Kunjungan ini memiliki makna historis dan strategis. PAI UIN Imam Bonjol Padang merupakan salah satu prodi PAI tertua di Indonesia, berdiri sejak era 1950-an, dengan tradisi keilmuan Islam yang kuat dan berakar. Sementara PAI UNJ hadir sebagai representasi penguatan PAI di perguruan tinggi umum, dengan pendekatan pedagogik, inovasi pembelajaran, dan integrasi nilai keislaman yang kontekstual. Dua jalur sejarah. Satu visi mutu.
Kegiatan diawali dengan keikutsertaan para tamu dalam Tabligh Akbar di Aula Bung Hatta. Kegiatan ini merupakan bagian dari Project UAS Praktik Ibadah mahasiswa PAI UNJ. Forum ini menampilkan praktik evaluasi yang hidup, aplikatif, dan membumi. Para dosen tamu menyampaikan kesan mendalam atas model UAS yang tidak berhenti pada kognisi, tetapi menumbuhkan spiritualitas, keberanian tampil, dan kepekaan sosial mahasiswa.
Agenda berlanjut dengan FGD dosen PAI di Ruang 212 Gedung K Fakultas Ilmu Sosial, pukul 13.00 WIB. Acara diawali dengan perkenalan resmi kedua institusi, membuka ruang dialog yang cair dan setara.
FGD dibuka oleh Wakil Dekan II FISH UNJ, Dr. Aris Munandar, M.Si, yang menegaskan bahwa kolaborasi antarprodi unggul bukan sekadar formalitas, tetapi kebutuhan strategis untuk menjaga kualitas PAI di tengah perubahan zaman. Diskusi mengerucut pada peluang kerja sama konkret: pengembangan pembelajaran, pertukaran praktik baik, kolaborasi riset, dan penguatan jejaring dosen antarperguruan tinggi.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan plakat dan souvenir, serta foto bersama. Simbol sederhana. Makna mendalam. Pertemuan ini menegaskan bahwa tradisi panjang dan inovasi mutakhir bukan untuk dipertentangkan, melainkan disinergikan. Dari Padang ke Jakarta, dari sejarah ke masa depan, PAI terus bergerak—unggul dalam mutu, kokoh dalam nilai.


